Search

Stok Sayur di Pasar Trem Pangkalpinang Menumpuk, Pembeli Menipis - Bangka Pos

BANGKAPOS.COM, BANGKA - Stok sayur seperti jenis sayuran sawi, bayam dan kangkung, di Pasa Induk Kota Pangkalpinang menjelang akhir pekan, Jumat (6/12/2019) masih terbilang cukup.

Sunoto, pedagang sayur asal Perumnas Bukit Merapin, Pangkalpinang yang kesehariannya menjual sayur di Pasar Trem mengatakan hingga akhir pekan ini, pasokan sayur dari para petani lokal masih melimpah.

"Kalau stoknya masih banyak, bahkan menumpuk. Masih cukup sampai minggu ini. Jadi tidak habis lah kalau sayur basah," jelasnya.

Dia menuturkan, saat ini bukan stok sayur yang menjadi perhatian sebagian besar pedagang, melainkan daya beli masyarakat yang berkurang.

Menurutnya kebanyakan masyarakat lebih memilih makanan cepat saji dibandingkan mengolah makanan sendiri.

"Ya mungkin ekonomi kita lah sekarang sulit. Kan kalau beli sayur jadi, gak perlu keluar uang tambahan buat beli bumbu, cabai, bawang dan lainnya," ungkap Sunoto.

"Kalau beli sayur mentah, mereka mungkin mengeluarkan uang lebih nanti," lanjutnya.

Ia juga sempat berbincang dengan para petani lokal perihal stok sayuran ditengah cuaca yang kadang hujan. Kadang panas sekarang ini, kualitas sayuran seharusnya sangat baik.

Sayuran yang dijual Sunoto merupakan sayuran dari hasil tanam para petani lokal Bangka.

"Kalau kata petani kita di sini, malahan kondisi hujan sekarang bagus. Karena dia tidak hujan terus. Kalau hujan terus baru banyak yang busuk nanti," tuturnya.

Sementara itu, untuk harga sayur yang dijual Sunoto masih  normal, yakni Sayur Sawi Rp 10 Ribu per kilogram (kg), Sayur Kangkung Rp3500 per  Kilogram dan Bayam Rp 4 Ribu per Kilogram.

(bangkapos.com/Rama)

Let's block ads! (Why?)



"sayur" - Google Berita
December 06, 2019 at 03:51PM
https://ift.tt/34VbE5u

Stok Sayur di Pasar Trem Pangkalpinang Menumpuk, Pembeli Menipis - Bangka Pos
"sayur" - Google Berita
https://ift.tt/2MUT4Fn

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Stok Sayur di Pasar Trem Pangkalpinang Menumpuk, Pembeli Menipis - Bangka Pos"

Post a Comment

Powered by Blogger.