Ahli gizi masyarakat dari Institut Pertanian Bogor (IPB), Ali Khomsan mengimbau masyarakat agar mengonsumsi produk pertanian secara rutin. Menurut Ali, produk pertanian seperti buah dan sayur mampu meningkatkan kekebalan (imunitas) tubuh, utamanya dalam menghadapi penyebaran Covid-19.
"Setidaknya masyarakat wajib mengonsumsi buah dan sayur yang mengandung vitamin C dan E. Kan WHO juga sudah menganjurkan agar kita mengonsumsi sayuran sebanyak 150 gram dan buah 250 gram per hari," kata Ali, Minggu (21/3/2020).
Ali mengatakan, vitamin C bisa didapatkan dari buah papaya, jeruk, dan jambu biji. Sementara untuk sumber vitamin E bisa didapatkan dari produk sayuran tauge seperti wortel, bayam, lobak hijau, dan brokoli.
Baca Juga: Tangkal Virus Corona, Kementan Imbau Perbanyak Konsumsi Ubi Jenis Ini
"Agar tubuh kita mampu menangkal penyerbu-penyerbu asing (virus, kuman, dan bakteri), maka limfosit (sel darah putih) harus tersedia dalam jumlah yang cukup. Mengonsumsi vitamin C dosis tinggi dapat meningkatkan produksi limfosit. Vitamin C bekerja seperti antibiotika di dalam tubuh untuk menghancurkan virus penyebab penyakit," terang Ali.
Vitamin C, kata Ali, juga mampu meningkatkan kadar glutation di dalam tubuh yang bekerja setiap hari. Glutation adalah antioksidan pada tubuh yang dapat menjaga sistem kekebalan tubuh. Konsumsi vitamin C 500 mg sehari dapat meningkatkan kadar glutation tubuh sampai 50 persen.
"Masalahnya konsumsi harian penduduk Indonesia per hari rata-rata hanya sekitar 100 gram. Ini menjadi tanggung jawab kita betapa pentingnya produk pertanian bagi imun tubuh," katanya.
"sayur" - Google Berita
March 22, 2020 at 12:40PM
https://ift.tt/3a6FOW2
Ahli Gizi: Hadapi Corona, Perbanyak Konsumsi Sayur-Buah. Kementan Lakukan Apa Saja? - WartaEkonomi.co.id
"sayur" - Google Berita
https://ift.tt/2MUT4Fn
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Ahli Gizi: Hadapi Corona, Perbanyak Konsumsi Sayur-Buah. Kementan Lakukan Apa Saja? - WartaEkonomi.co.id"
Post a Comment