Search

Bukan Dikucilkan, Warga Desa Ini Rutin Antar Sayur dan Buah ke 16 ODP Corona Saat Isolasi Mandiri - Kompas.com - KOMPAS.com

KOMPAS.com - Bukan mengucilkan atau mengusir, namun Warga Desa Wonosari, Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta ( DIY), justru membantu belasan warga yang menjalani isolasi mandiri karena berstatus orang dalam pengawasan (ODP) corona.

Menurut Kepala Desa Wonosari, Tumija, setiap hari warganya bergotong royong mengantar bahan makanan seperti mie instan, beras, aneka, buah, sayur serta lauk.

"Menggunakan dana bantuan warga sekitar, disamping itu sedikit menggunakan dana dari desa. Mereka gotong royong mandiri untuk membantu warga terdampak. Kemarin kami kirim buah-buahan," ucap Tumija.

Baca juga: Mari Contoh Warga Desa Ini, Gotong Royong Bantu 4 KK ODP Corona Saat Isolasi Mandiri

Tumija menjelaskan, aksi kepedulian warga itu berawal pada tanggal 4 April 2020, ketika salah satu warganya meninggal dunia.

Setelah ditelusuri, warga tersebut ternyata masuk kategori pasien dalam pemantuan (PDP).

Kemudian, pada hari Selasa (14/4/2020), istri dari warga yang meninggal itu dinyatakan positif corona, dan sudah dirawat di RSUD Wonosari.

Lalu, beberapa keluarga pun memilih untuk mengisolali mandiri.

"Total ada 4 kepala keluarga yang berjumlah 16 jiwa, sekarang melakukan isolasi mandiri," kata Tumija kepada wartawan di Kantornya Kamis (16/4/2020).

Menurut Tumija, kemungkinan besar isolasi mandiri keenam belas warga tersebut akan selesai pada tanggal 24 April 2020 mendatang.

Pihaknya memastikan seluruh keluarga itu saat ini tidak keluar rumah selama karantina.

Let's block ads! (Why?)



"sayur" - Google Berita
April 20, 2020 at 06:00AM
https://ift.tt/2KlPRes

Bukan Dikucilkan, Warga Desa Ini Rutin Antar Sayur dan Buah ke 16 ODP Corona Saat Isolasi Mandiri - Kompas.com - KOMPAS.com
"sayur" - Google Berita
https://ift.tt/2MUT4Fn

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Bukan Dikucilkan, Warga Desa Ini Rutin Antar Sayur dan Buah ke 16 ODP Corona Saat Isolasi Mandiri - Kompas.com - KOMPAS.com"

Post a Comment

Powered by Blogger.